Makanan yang Baik dan Tidak Baik Buat Bumil

Makanan apa saja yang baik buat ibu hamil? Mungkin pertanyaan ini sering terlintas di saat kita (ibu-ibu) sedang hamil. Biasanya kita tahu mitos dari orang tua, yang kadang memberitahunya kepada generasi penerusnya tidak disertai alasan, hanya berkata, pokoknya tidak boleh makan ini, tidak boleh makan itu.

Bukannya ingin membantah, tapi alangkah baiknya bila disertai alasan mengapa tidak boleh ini, itu dan sebagainya.

Kalau orang sekarang kadang menjawab, ah itu mah jaman dulu, sekarang sudah beda, sudah modern, sudah tidak berlaku lagi. Seiring berkembangnya jaman, dengan semakin mudahnya mendapatkan berbagai informasi, maka hal-hal yang belum kita ketahui bisa kita dapatkan, misalnya dengan mengikuti suatu forum, tanya dokter online, membaca majalah dan sebagainya. Saling berbagi informasi lewat diskusi atau yang lainnya.

Semua itu bertujuan agar si ibu hamil sehat, pertumbuhan dan perkembangan janin yang dikandung juga sehat, tidak mudah lelah saat hamil, dan juga semoga kelak anak yang dilahirkan tumbuh menjadi anak yang sehat, cerdas, lincah dan pertumbuhannya optimal.

Berikut ini makanan dan minuman yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil, di antaranya adalah:

* perbanyaklah makan sayur

* minum susu khusus ibu hamil

* makan buah-buahan, cuci bersih dengan air mengalir buah dan sayuran yang mau dimakan untuk menghindari pestisida

* tomat dan pisang, banyak mengandung asamfolat, baik untuk perkembangan janin

* vitamin ( biasanya diberikan oleh dokter kandungan saat periksa)

* ikan segar /fresh ( maksudnya bukan yang sudah di simpan di kulkas, ikannya tetap dimasak terlebih dahulu sampai matang)

* kacang-kacangan

* air sari kedelai

* cukup minum air ( air matang loh ya...)

* pilih makanan yang kaya serat, misalnya roti gandum

* minum CDR agar kebutuhan kalsium ibu hamil terpenuhi, bagi janin berguna untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Perhatikan dosisnya agar tidak terjadi penumpukan.

* air kelapa, bagus dikonsumsi pada trisemester akhir, agar bayinya bersih saat lahir nanti.

Nah, berikut makanan dan minuman yang tidak baik dikonsumsi oleh ibu hamil.

Yang perlu dihindari adalah:

* telor atau daging yang dimasak kurang sempurna atau setengah matang dan yang dipanggang terlalu gosong

* hindari makan gorengan, makan makanan yang direbus, dikukus atau dipanggang jauh lebih baik

* jangan makan makanan yang terlalu asin

* buah nenas
Nenas mempunyai efek samping yaitu berpotensi sebagai abortivum atau sejenis obat yang dapat menggugurkan kandungan, jadi sebaiknya tidak mengkonsumsi nenas selagi hamil.
Tapi ada juga yang berpendapat, selagi buah nenas yang dikonsumsi rasanya manis, kondisi ibu dan kandungan baik-baik saja, tak ada masalah mengkonsumsi buah ini, tentu saja tidak berlebihan jumlahnya.

* buah durian
Durian dapat memproduksi gas di dalam lambung. Bagi ibu hamil yang memiliki penyakit maag, hal ini terkadang menimbulkan rasa kembung dan mual karena sakit maag yang dideritanya kambuh. Menurut dr. Caroline Tirtajasa, Sp.OG asalkan si ibu hamil tidak memiliki gangguan penyakit maag, boleh-boleh saja mengkonsumsi buah durian, tentu saja tidak berlebihan.

* jangan minum minuman yang mengandung alkohol, karena dapat menyebabkan kelainan perkembangan pada janin dan masalah emosional pada bayinya kelak.

* hindari minuman yang mengandung cafein, seperti kopi dan teh karena dapat mempengaruhi berat badan rendah pada bayi, keguguran, meningkatkan denyut jantung dan juga cafein mengakibatkan berkurangnya penyerapan zat besi. Pada janin dapat menyerang plasenta dan masuk dalam sirkulasi darah janin.

* jangan minum sembarang obat, misalnya obat flu, pilek, sakit kepala atau yang lainnya. Segera hubungi dokter kandungan Anda.

Selain memperhatikan hal-hal di atas, yang tak kalah penting adalah rajin periksa ke dokter kandungan Anda, olah raga teratur, jaga agar badan tetap sehat selama hamil, jangan terlalu lelah, terapkan pola hidup sehat.
Satu lagi, jangan merokok karena wanita hamil yang merokok beresiko melahirkan anak dengan berat badan rendah, kelainan jantung dan rentan kematian.