Sebagai ibu hamil yang harus bekerja, tentunya kita harus pintar-pintar mengatur bagaimana agar tetap memperhatikan kesehatan janin kita sekaligus menyelesaikan pekerjaan tanpa gangguan.
Sekedar bagi-bagi pengalaman pribadi, berikut kira-kira tips yang bisa membantu para calon ibu yang tetap sibuk bekerja di kantor.
1. Pilih baju kerja yang nyaman dipakai, jika memang perut Anda sudah membesar (lebih dari 4 bulan), maka wajib mengganti baju kantor yang dulu biasa dipakai, dengan baju kantor khusus untuk ibu hamil (perhatikan factor kenyamanannya). Jangan sampai perut tertekan karena rok atau celana yang terlalu sempit, atau baju yang sesak di perut, atau bahan yang mungkin membuat gerah (ibu hamil cenderung mengalami kenaikan suhu badan).
2. Minum air putih minimal 8 gelas sehari (ini agak susah dilakukan apalagi kalau kantor ber-AC, saya sendiri juga agak susah, tapi demi bayi kita, harus dibiasakan). Jika bosan dengan air putih, mungkin bisa diselingi susu atau sekali-kali minuman jus buah. Tapi perlu diingat jangan terlalu banyak mengandung gula. Minuman yang ditambah es tidak menjadi masalah (mitos bahwa air es membuat bayi membesar itu tidak benar, yang membuat bayi besar adalah biasanya air es yang kita minum bukanlah air putih, tetapi sudah ditambah sirup atau minuman yang mengandung gula lainnya).
3. Jangan lupa membawa cemilan sehat untuk brunch dan sore hari (menurut pengalaman meskipun sudah sarapan jam 6 pagi, saya tetap lapar lagi saat jam 8! Dan setelah makan siang, biasanya jam 2-3 saya juga sudah lapar lagi). Bisa berupa buah-buahan (buah pear sangat bagus untuk mengurangi mual saat kehaamilan trimester pertama, pisang sangat bagus untuk mengurangi heart burn saat trimester kedua). Kue juga tidak masalah asalkan kita harus mengingat kandungan kalori dan gizi yang dikandungnya. Jangan sampai terlalu sering memakan jajanan yang terlalu tinggi kalori dan rendah nilai gizinya, seperti gorengan. Kandungan minyak dari gorengan juga dapat mengakibatkan heart burn.
4. pastikan posisi kerja yang nyaman untuk Anda. Jika Anda duduk, maka pastikan kursi Anda tidak terlalu tinggi atau rendah. Duduk dengan tegak dan bersandar dengan nyaman. Kaki jangan sampai tergantung, usahakan membawa kursi kecil atau apapun yang bisa dipakai untuk tempat sandaran kaki. Hal ini berguna untuk mencegah kram atau pembengkakan pada kaki. Jika pekerjaan menuntut untuk duduk lama, maka usahakan tiap 2 jam sekali beristirahat dan rileks dengan berjalan atau berdiri sejenak.
5. Makan siang dengan makanan yang sehat dan mengenyangkan (hindari memakan mi instan, karena berkalori tinggi, kurang bergizi dan merangsang heart burn), tetapi jangan terlalu kekenyangan karena Anda akan mengantuk. Jangan makan makanan yang terlalu pedas atau asam. Minumlah minuman yang menyegarkan, jus buah pilihan yang tepat.
6. jika pada waktu istirahat siang Anda merasa lelah atau mengantuk, usahakan untuk bisa istirahat, sekedar berbaring atau tidur sejenak. Tapi pastikan tempat yang nyaman untuk bisa beristirahat (pengalaman saya, karena musholla sering sepi pada siang hari, tidur sejenak atau sekedar baring di musholla setelah makan siang, lumayan utk membuat badan segar kembali…hehehehe…)
Nah, dengan langkah-langkah di atas, kita tidak perlu lagi khawatir tentang kesehatan bayi kita meskipun kita tetap sibuk bekerja.
Semoga membantu!