Pantaskah Si Kecil Bergaya dengan "High Heels"?


Memang terlihat lucu, tetapi pantas enggak sih anak kecil berdandan seperti ini?

Bagi sebagian orang, memiliki anak perempuan memberikan keasyikan tersendiri. Keasyikan tersebut disebabkan keinginan kita untuk mendandani si upik habis-habisan dengan segala aksesori yang lucu bisa tersampaikan. Sebut saja pakaian, sepatu, bando, jepit rambut, ikat rambut, anting, cincin, hingga tas tangan mungil untuk bepergian. Gemas rasanya melihat si kecil tampil cantik dan centil seperti itu.

Tak jarang, karena melihat koleksi pakaian yang banyak di lemari pakaiannya, si kecil jadi pintar memilih pakaiannya sendiri. Bahkan, mereka sudah mempunyai style sendiri. Tom Cruise dan Katie Holmes kerap menceritakan bahwa putrinya, Suri Cruise (3), sering menolak memakai celana panjang dan mantel ketika suhu udara mulai dingin. Sebab, Suri hanya suka memakai rok atau gaun.

Namun, kadang-kadang si cilik tampak terlalu jeli mengamati gaya ibunya, atau terlalu sering diajak ke mal, sehingga ia cenderung ingin berdandan seperti orang dewasa. Senin (21/9), contohnya, Suri terlihat mengenakan sepatu berhak tinggi warna silver (cukup tinggi untuk ukuran anak usia 3 tahun) saat berjalan-jalan dengan sang ibu di Newbury Street, Boston. Ia juga membawa boneka dan handbag berbentuk kerang yang lucu.

Sepatu seperti yang dikenakan Suri ini juga banyak dipakai oleh anak-anak di Indonesia. Masalahnya, jika orang dewasa saja bisa merasa capek mengenakan high heels, bagaimana dengan anak-anak? Nyamankah mereka memakai sepatu berhak seperti ini, meskipun hanya setinggi 4 cm? Jika jalanan licin, bukan tak mungkin pemakaian sepatu itu mengganggu keseimbangan tubuh mereka yang belum stabil. Lagi pula, jika pada umur 3 tahun saja si kecil sudah ingin meniru dandanan orangtuanya, bagaimana bila ia berumur 10 tahun nanti?

Anak-anak saat ini memang tumbuh dewasa lebih cepat dari zaman orangtuanya. Anak-anak SD rajin nyalon dan membeli peralatan make-up juga bukan cerita baru. Bagaimana menurut Anda? Apakah dandanan anak harus diatur dan dibatasi oleh orangtua? Atau Anda menganggap sepatu berhak tinggi untuk anak hanya sekadar untuk lucu-lucuan sehingga tak perlu dipermasalahkan?

Terkait :